Makanan dan Kenaikan Gula Darah

Setiap orang memerlukan gula agar tubuh berenergi sehingga aktivitas sehari-hari bisa dijalani tanpa kendala. Beberapa peranannya antara lain untuk berpikir, berlari, bekerja, dan mempertahankan suhu tubuh. Ada 3 komponen makanan selain mineral, vitamin, dan air yang biasa diperlukan tubuh sehari-hari, yaitu karbohidrat, protein, dan lemak.

Diantara tiga komponen tersebut, karbohidrat bisa menaikkan gula dalam darah Anda. Ketika gula darah naik atau terlalu tinggi, pada kondisi tubuh normal, insulin akan dikeluarkan lebih banyak oleh pulau-pulau sel pada pankreas. Hal ini bertujuan agar kadar gula darah menjadi stabil. Sayangnya pada penyandang diabetes tipe 2, fungsi pankreas terganggu sehingga tidak dapat memproduksi hormon insulin sesuai yang dibutuhkan. Inilah yang sering memicu mengapa gula darah tetap tinggi. Hal ini juga banyak terjadi bila penyandang diabetes juga mengalami obesitas. Oleh karena itu, diperlukan makanan bergizi yang bisa membantu menyeimbangkan berat badan agar gula darah pun bisa kembali stabil.

Kenaikan gula darah secara berlebihan bisa dicegah salah satunya dengan pola makan yang sehat. Kandungan kacang kedelai yang kaya akan serat larut (soluble fiber) bisa dimanfaatkan untuk menyehatkan tubuh, salah satunya untuk menurunkan gula darah. Selain itu, buah segar seperti strawberry pun baik dikonsumsi dengan rutin karena tidak akan menaikkan gula darah secara berlebihan. Menurut pembicara dari American Dietetic Association, Marisa Moore, RD, LD, buah ini memiliki nilai karbohidrat dan kalori yang rendah. Selain itu, ia pun mengatakan bahwa kandungan air dan serat di dalamnya sangatlah tinggi. Maka, menurutnya buah ini cocok menjadi cemilan pengganti daripada mengonsumsi permen atau cookie.

Cemilan-cemilan manis dengan gizi yang tidak seimbang bisa mempermudah kandungan gula di dalamnya semakin mudah masuk ke dalam aliran darah. Hal ini bisa membuat kadar gula darah semakin meningkat. Para penyandang diabetes akan merasa kenyang lebih lama dengan buah segar ini. Kini, manfaat kedelai dan buah imut ini bisa juga Anda nikmati dalam bentuk bar seperti varian SOYJOY Strawberry. Buah strawberry asli yang dikeringkan dan dipadukan dengan bahan tepung kedelai bisa membawa nilai kesehatan untuk tubuh dan kenikmatan untuk selera Anda.

 

Sumber:

Hidup secara mandiri dengan Diabetes Melitus, Kencing Manis, Sakit Gula. Prof. DR. Sidartawan Soegondo, dr. SpPD, K-EMD, F.A.C.E. & Kartini Sukardji, MCH. Hal 31-36

http://www.livestrong.com/article/364243-foods-that-increase-blood-sugar/

http://diabetes.webmd.com/features/diabetic-diet-6-foods-control-blood-sugar

http://www.nsrl.uiuc.edu/aboutsoy/soynutrition.html

Menurunkan Risiko Diabetes dengan Mengerjakan Pekerjaan Rumah Tangga

 

Tahukah Anda? Terkadang penyakit diabetes sulit diketahui. Bahkan menurut Center for Disease Control Amerika, seperempat dari sebanyak 23 juta orang atau lebih penduduk Amerika, tidak menyadari penyakit tersebut telah dialami.

Bila ditunjang dengan kondisi tubuh yang tak sehat misalnya obesitas ataupun faktor genetik, maka diabetes semakin berisiko. Namun, Anda tak perlu khawatir karena ada cara mudah menurunkan risiko diabetes yang mungkin tak tersirat di pikiran, yaitu membereskan rumah.

Terdengar sepele memang, namun aktivitas yang satu ini sama baiknya dengan berolah raga. Bahkan, pekerjaan rumah tangga seperti mencuci baju selama 30 menit saja sudah membakar 111 kalori. Kegiatan lain yang sangat sering dilakukan ialah memasak. Selain menyajikan santapan untuk keluarga, jika dilakukan kira-kira selama 30 menit, memasak dapat membakar 79 kalori, dan jika dilakukan selama 3 jam maka dapat membakar 450 kalori.

Berikut ini beberapa pekerjaan rumah tangga lain yang efektif menurunkan risiko diabetes beserta jumlah kalori yang terbuang:

  1. Membersihkan atau mengebut debu pada perabotan selama 30 menit = 74 kalori
  2. Menyetrika pakaian selama 30 menit = 72 kalori
  3. Menyapu rumah selama 30 menit = 79 kalori
  4. Berbelanja di pasar tradisional selama 45 menit = 113 kalori
  5. Mengepel selama 30 menit = 142 kalori
  6. Merapikan rumput dengan mesin pemotong rumput selama 30 menit = 174 kalori
  7. Membersihkan mobil (mencuci dan mengelap mobil) selama 1 jam = 300 kalori

Walaupun Anda tidak pernah merasa mengalami gejala diabetes, namun bisa saja penyakit ini telah menyerang tubuh Anda. Menurut American Diabetes Association, bahkan penyandang diabetes tipe 2 pun seringkali tidak mengalami tanda-tanda penyakit tersebut. Membuat tubuh lebih aktif tak hanya menurunkan risiko diabetes tapi juga meningkatkan kesehatan Anda. Bahkan, bila Anda sering membuat tubuh bergerak, maka kelangsungan hidup pun akan lebih lama. Merapikan rumah dan seisinya tak hanya membuat kediaman semakin nyaman, tapi juga memberikan khasiat sehat bagi tubuh.

 

Sumber:

Diabetes di usia muda. Holistic health solution. Hal 74-78

staying-active-full-story [Redirected]

http://www.diabetes.org/diabetes-basics/symptoms/

 

Menurunkan Risiko Diabetes dengan Mengerjakan Pekerjaan Rumah Tangga

 

Tahukah Anda? Terkadang penyakit diabetes sulit diketahui. Bahkan menurut Center for Disease Control Amerika, seperempat dari sebanyak 23 juta orang atau lebih penduduk Amerika, tidak menyadari penyakit tersebut telah dialami.

Bila ditunjang dengan kondisi tubuh yang tak sehat misalnya obesitas ataupun faktor genetik, maka diabetes semakin berisiko. Namun, Anda tak perlu khawatir karena ada cara mudah menurunkan risiko diabetes yang mungkin tak tersirat di pikiran, yaitu membereskan rumah.

Terdengar sepele memang, namun aktivitas yang satu ini sama baiknya dengan berolah raga. Bahkan, pekerjaan rumah tangga seperti mencuci baju selama 30 menit saja sudah membakar 111 kalori. Kegiatan lain yang sangat sering dilakukan ialah memasak. Selain menyajikan santapan untuk keluarga, jika dilakukan kira-kira selama 30 menit, memasak dapat membakar 79 kalori, dan jika dilakukan selama 3 jam maka dapat membakar 450 kalori.

Berikut ini beberapa pekerjaan rumah tangga lain yang efektif menurunkan risiko diabetes beserta jumlah kalori yang terbuang:

  1. Membersihkan atau mengebut debu pada perabotan selama 30 menit = 74 kalori
  2. Menyetrika pakaian selama 30 menit = 72 kalori
  3. Menyapu rumah selama 30 menit = 79 kalori
  4. Berbelanja di pasar tradisional selama 45 menit = 113 kalori
  5. Mengepel selama 30 menit = 142 kalori
  6. Merapikan rumput dengan mesin pemotong rumput selama 30 menit = 174 kalori
  7. Membersihkan mobil (mencuci dan mengelap mobil) selama 1 jam = 300 kalori

Walaupun Anda tidak pernah merasa mengalami gejala diabetes, namun bisa saja penyakit ini telah menyerang tubuh Anda. Menurut American Diabetes Association, bahkan penyandang diabetes tipe 2 pun seringkali tidak mengalami tanda-tanda penyakit tersebut. Membuat tubuh lebih aktif tak hanya menurunkan risiko diabetes tapi juga meningkatkan kesehatan Anda. Bahkan, bila Anda sering membuat tubuh bergerak, maka kelangsungan hidup pun akan lebih lama. Merapikan rumah dan seisinya tak hanya membuat kediaman semakin nyaman, tapi juga memberikan khasiat sehat bagi tubuh.

 

Sumber:

Diabetes di usia muda. Holistic health solution. Hal 74-78

staying-active-full-story [Redirected]

http://www.diabetes.org/diabetes-basics/symptoms/