by gl75FKPUUayArC | Jun 3, 2016 | 14
Cara mengecek gula darah semakin banyak dicari sejak gula darah belakangan menjadi istilah yang sering disebut menyusul makin banyaknya kasus diabetes mellitus alias kencing manis. Apa yang dimaksud dengan gula darah sebenarnya? Gula adarah merupakan istilah yang mengacu pada kadar atau banyaknya kandungan gula di dalam sirkulasi darah di dalam tubuh.
Sebagai informasi nih, gula di dalam tubuh sebenarnya terdapat dalam beberapa bentuk. Gula yang ada di dalam darah disebut sebagai glukosa, yakni bentuk gula yang paling sederhana. Selain glukosa, terdapat gula yang disebut sebagai glikogen.
Nah, glikogen adalah gula dalam bentuk yang lebih kompleks biasa ditemukan di hati dan otot yang fungsinya sebagai cadangan makanan.
Yang disebut gula darah sebenarnya adalah glukosa darah, yang mengacu pada tingkat glukosa di dalam darah. Konsentrasi gula darah, atau tingkat glukosa serum, diatur dengan ketat di dalam tubuh.
Glukosa yang dialirkan melalui darah ini sejatinya adalah sumber utama energi untuk sel-sel tubuh.
Glukosa merupakan prekursor untuk sintesis semua karbohidrat lain di dalam tubuh seperti glikogen, ribose dan deoxiribose dalam asam nukleat, galaktosa dalam laktosa susu, dalam glikolipid, dan dalam glikoprotein dan proteoglikan ( Murray R. K. et al., 2003).
Bagi mereka yang memiliki risiko penyakit kencing manis, atau kerap disebut dengan sakit gula, maka pengujian gula darah secara teratur dapat membantu mengurangi risiko komplikasi jangka panjang dari diabetes. Cek gula darah juga dapat digunakan sebagai deteksi dini untuk penyakit diabetes mellitus.
Cara mengecek kadar gula darah dengan baik dan benar
Ada beragam cara untuk menguji kadar gula darah dengan baik dan benar. Caranya dapat dilakukan sebagai berikut:
1.Pemantauan glukosa darah di rumah.
Ini merupakan cara radisional pengujian kadar gula darah, dengan cara menusuk jari dengan jarum halus. Darah yang keluar selanjutnya ditempatkan pada strip tes. Nah, selanjutnya strip tes ini akan diletakkan ke dalam alat pengukur khusus yang dikenal sebagai meteran glukosa. Setelah beberapa saat, meteran glukosa akan menampilkan kadar gula darah.
Meter ini bervariasi dalam ukuran, kecepatan dan tentu saja harga. Banyak meteran glukosa yang mampu memberikan hasil dalam waktu kurang dari 15 detik dan dapat menyimpan informasi ini untuk penggunaan masa depan. Alat ukur ini juga dapat menghitung tingkat glukosa darah rata-rata selama periode waktu.
Beberapa meteran glukosa juga memiliki kit perangkat lunak yang mengambil informasi dari meteran dan tampilan grafik dan diagram dari hasil tes di masa lalu.
2. Perangkat yang menguji bagian lain dari tubuh.
Alat untuk mengecek kadar gula darah yang lebih baru memungkinkan kita untuk mengecek kadar gula darah selain dari ujung jari, misalnya di lengan atas, lengan bawah, paha dan pangkal ibu jari. Namun, hal ini dapat menyebabkan kadar glukosa darah yang berbeda dari yang diperoleh dari ujung jari.
Kadar glukosa darah di ujung jari menunjukkan perubahan yang lebih cepat dibandingkan dengan bagian lain dari tubuh. Mengambil darah dari ujung jari untuk pengecekan kadar gula darah sangat penting terutama karena glukosa darah sangat cepat berubah, seperti setelah makan atau setelah berolahraga .
Bagi mereka yang menyandang diabetes mellitus, hal ini penting untuk mengetahui apakah ia mengalami gejala hipoglikemia atau sebaliknya, hiperglikemia, yang dapat mengancam nyawa jika tak segera ditangani. Mengapa pengecekan kadar gula darah saat ini lebih mengandalkan ujung jari tak lain karena memeriksa kadar gula darah di bagian tubuh lain kurang dapat diandalkan.
Pengecekan gula darah biasanya dianjurkan sebelum makan, sesudah makan dan sebelum tidur. Pemeriksaan glukosa darah harian sangat penting dilakukan pada orang-orang yang memiliki ketergantungan pada insulin.
Kapan dan seberapa sering seseorang harus mengecek adar gula darahnya, hal ini bevariasi di setiap individu. Dokter atau tenaga kesehatan akan memberi tahu kapan sebaiknya dan seberapa sering seseorang harus mengecak kadar gula darah secara mandiri.
Perlu diingat, adanya penyakit akut atau kronis dan perubahan dalam pengobatan dapat mempengaruhi kadar glukosa darah seseorang. Nah, terkait dengan ini, dokter mungkin akan menyarankan untuk mengecek kadar gula darah lebih sering saat Anda sakit.
Untuk bacaan lebih lanjut:
http://www.webmd.com/diabetes/guide/glycemic-index-good-versus-bad-carbs
by gl75FKPUUayArC | Jun 1, 2016 | 14
Al Qur’an mewajibkan muslim untuk berpuasa selama Bulan Ramadhan dengan pengecualian bagi mereka yang sakit sehingga tidak mampu berpuasa. Jadi, bila memang sedang sakit, boleh saja tidak berpuasa. Tapi, berpuasa atau tidak, adalah pilihan pribadi. Bagaimana bila Anda memiliki diabetes, bolehkah berpuasa? Jika Anda menyandang diabetes dan tetap ingin berpuasa, boleh saja, tapi sebaiknya berkonsultasilah terlebih dulu dengan dokter.
Bila dokter mengijinkan, ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk berpuasa:
1. Jika Anda tergantung pada insulin, Anda akan membutuhkan lebih sedikit insulin sebelum dimulainya puasa.
2. Jenis insulin juga perlu diubah dari jenis yang biasa Anda pakai.
3. Campuran insulin tidak dianjurkan selama puasa
4. Sebelum memulai puasa atau pada saat sahur, sebaiknya Anda makan makanan dengan indeks glikemik rendah seperti biji-bijian, buah dan sayuran, serta kacang-kacangan, seperti soy food, SOYJOY yang bisa membantu mengenyangkan lebih lama.
5. Periksa kadar glukosa darah Anda lebih sering daripada yang biasa Anda lakukan
6. Ketika Anda berbuka puasa, makanlah sejumlah kecil makanan – jangan makan berlebih, dan hindari hanya makan makanan manis atau berlemak.
7. Setelah shalat tarawih atau sebelum tidur, konsumsilah snack yang memiliki indeks glikemik rendah seperti soy food, SOYJOY yang bisa membantu menjaga kestabilan gula darah.
Jika Anda memiliki komplikasi yang terkait dengan diabetes, seperti penglihatan yang buruk atau penyakit jantung atau ginjal, risiko kekambuhannya akan sangat tinggi dan Anda harus mempertimbangkan dengan serius untuk tidak puasa jika dokter mengatakan demikian.
Bagi orang-orang dengan diabetes yang memakai insulin tertentu, puasa membawa risiko hipoglikemia. Jika Anda merasa bahwa Anda mengalami hipoglikemia, segera istirahat konsumsi cairan manis diikuti oleh makanan bertepung. Karena jika tidak, Anda mungkin akan membahayakan tubuh dan membutuhkan perhatian medis
Anda dapat mengalami kadar glukosa darah tinggi selama puasa jika tidak minum obat yang dianjurkan atau jika Anda kurang aktif secara fisik.
Sebuah studi 2010 yang diterbitkan dalam British Medical Journal menemukan bahwa perubahan pola makan selama bulan Ramadhan meningkatkan risiko hiperglikemia parah secara signifikan. Bicarakan hal ini dengan dokter Anda sebelum Bulan Puasa agar dokter bisa memeriksa kondisi Anda dan memberi saran lebih lanjut mengenai cara aman berpuasa bagi penyandang diabetes selama Ramadhan.
by gl75FKPUUayArC | May 17, 2016 | 14
Diabetes adalah penyakit metabolik yang disebabkan oleh banyak faktor. Bagi mereka yang telah terdiagnosa dengan penyakit ini belum dapat disembuhkan namun dapat dijaga untuk mencegah komplikasi berlanjut dan bagi mereka yang memiliki risiko tinggi terkena diabetes ini dapat mencegahnya dengan jalan mulai menerapkan pola hidup sehat dan olahraga teratur.

Menyadari tentang hal ini, sejak 2014 lalu SOYJOY menghadirkan aplikasi Dokter Diabetes yang dapat diunduh melalui ponsel smartphone Anda. Dokter Diabetes memberikan layanan konsultasi bersama dengan dokter ahli seperti dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis gizi dan bagi mereka yang memiliki pertanyaan umum seputar diabetes dapat bertanya langsung dengan edukator diabetes. Konsultasi ini dilakukan secara online melalui applikasi tersebut dan akan langsung mendapat jawaban dari dokter sesuai dengan jadwal yang telah tersedia. Bagi mereka yang ingin bertanya di luar jadwal tersebut juga dapat dilakukan dan jawaban dari dokter akan diberikan dalam waktu 1 x 24 jam sesuai dengan waktu kerja.



Diharapkan dengan memanfaatkan aplikasi Dokter Diabetes, masyarakat semakin sadar mengenai cara mencegah penyakit ini dan bagi penyandang diabetes, dapat serta mencegah komplikasi akibat diabetes.
Kini, Dokter Diabetes tampil dengan wajah baru yang lebih lengkap dan menarik. Anda dapat melihat berbagai artikel dengan tema menarik seperti hidup sehat, olahraga, info diabetes, resep masakan bagi diabetes dan juga Healthy Lifestyle.

Ikuti juga forum diskusi sesama pengguna applikasi ini. Anda dapat membagi cerita anda seputar diabetes. Kenali juga seberapa besar risiko anda terdiagnosa diabetes dengan Diabetes Risk Calculator. Fitur Check up Record dapat anda gunakan untuk mengawasi kesehatan anda sehari-hari dengan memasukkan kadar gula darah terakhir anda, berat badan, tekanan darah dan juga asupan makanan sehari-hari.
Pengguna juga bisa memesan snack SOYJOY yang merupakan snack kedelai yang bisa menjaga gula darah dengan beragam pilihan rasa yang enak secara onlune lewat WhatsApp, Line, SMS, atau telepon. Tinggal klik, tulis pesanan dan SOYJOY akan diantarkan ke rumah Anda.
Aplikasi Dokter Diabetes bisa diunduh gratis lewat layanan di Google Play dan Appstore di ponsel Anda.

by gl75FKPUUayArC | May 16, 2016 | 14
Tak sedikit orang yang membenci hari Senin, terutama pekerja kantoran. Banyak dari mereka yang berharap hari Minggu berlangsung lebih panjang dan menunda selama mungkin datangnya Senin, jika bisa. Menyambut awal pekan menjadi hal yang bikin stres, alih-alih bersemangat.
Apakah kamu termasuk orang yang berharap Senin tak datang cepat-cepat? Nyatanya, banyak lho yang mengalaminya kok. Bahkan menurut sebuah survei yang dilakukan laman Monster.com mengungkap sebanyak 76 persen responden di Amerika merasa sangat tidak nyaman saat Minggu malam tiba. Ketidaknyamanan ini bahkan memiliki istilah tersendiri, yakni Sunday Night Blues.
Banyak orang yang merasa sedih saat akhir pekan mereka harus berakhir dan tidak bahagia menjemput dari Senin yang sibuk, dan kalau di Jakarta identik dengan kemacetan luar biasa.
Kondisi ini tentu saja tak bisa dibiarkan jika tak mau berujung pada performa kerja ya. Nah,kami berbagi tip nih bagaimana menyambut hari Senin dengan optimistis dan bisa menyingkirkan kalimat I Hate Monday selamanya dari pikiran.
Coba lakukanlah sejumlah hal berikut ini:
1. Nikmati akhir pekan

Banyak kegiatan produktif yang bisa kamu lakukan di akhir pekan. Hal ini juga yang dilakukan oleh sebagian besar orang sukses di dunia. Ketika hari libur tiba, cobalah untuk tidak memikirkan pekerjaan. Nikmati libur akhir pekanmu sebaik-baiknya, dan tak usah pusingkan urusan kantor.
2. Lakukan hal yang menyenangkan

Senin pagi tidak bisa dihindari, namun janganlah energimu habis untuk memikirkan hal itu. Lakukanlah kegiatan yang menyenangkan, seperti makan malam bersama, atau nongkrong dengan teman dan sahabat. Kumpul bersama teman sembari melakukan kegiatan yang menyenangkan bisa mengalihkan perhatian dari rasa cemas atau stres saat hari Senin tiba.
3. Hindari begadang

Selain orang yang bekerja dengan waktu yang fleksibel, ada sejumlah orang yang kesulitan tidur di Minggu malam, sehingga ketika Senin tiba tubuh jadi kurang fit. Untuk mengatasinya, cobalah ubah jadwal tidurmu. Sebisa mungkin tidur lebih awal, sehingga Senin pagi kamu merasa bugar dan lebih bersemangat menjalani hari.
4. Buatlah rencana lebih awal untuk pekan depan

Sebelum menikmati libur akhir pekan, sebaiknya kamu sudah terlebih dulu menyiapkan segala kebutuhan kerja untuk Senin nanti. Melakukan hal-hal menyenangkan dengan keluarga atau teman tanpa memikirkan pekerjaan akan membuat agenda Seninmu lebih lancar.
Untuk keperluan pribadi maupun urusan kerja, tentukan tujuan selama satu minggu ke depan. Saat kamu merasa hari Senin akan membosankan, pikirkanlah apa yang ingin kamu capai selama satu minggu tersebut.
5. Konsumsi makanan favorit

Jadwalkan untuk makan siang bersama teman di hari Senin untuk menyantap makanan favorit. Melakukan hal yang kamu sukai di hari senin akan meningkatkan mood, sehingga kamu menjadi lebih bersemangat menghadapi hari yang dianggap menakutkan itu..
6. Bangun lebih pagi dan nikmati sinar matahari

Saat memulai awal minggu, bangunlah lebih awal. Dan nikmati udara pagi dengan berjalan di sekitar rumah. Biarkan sinar matahari menyinari kamu. Sinar matahari dapat memberi kamu asupan vitamin D dan akan membuatmu lebih bersemangat lho.
Nah, jika semua hal sudah dilakukan namun sindroma I Hate Monday tak juga sirna seiring berjalannya waktu, dan kamu selalu deg-degan dan cemas luar biasa menyambut datangnya Senin, evaluasi lagi deh. Mungkin kamu butuh pekerjaan baru yang membuatmu lebih nyaman dan bersemangat.
Segera cari tahu masalahnya, apakah kompetensi pekerjaan sekarang yang tidak cocok, atau faktor bos, atau lingkungan kerja. Gunakan hari Minggu untuk mencari lowongan pekerjaan di internet.
Nah, semoga tip mengenyahkan tekanan menghadapi pekerjaan di hari Senin yangkami sajikan ini bisa membantumu ya!
Referensi:
Payscale.com
Link: http://www.payscale.com/career-news/2015/09/how-to-avoid-the-sunday-night-blues
by gl75FKPUUayArC | May 16, 2016 | 14
Banyak orang menyukai makanan dan minuman manis. Bahkan, beberapa orang, begitu menyukai rasa manis sehingga tidak tahan untuk tidak mengonsumsi cokelat, teh manis, kue-kue manis dan sirup setiap hari.
Gula, dalam takaran yang tepat, dibutuhkan tubuh untuk energi. Masalah akan timbul jika konsumsi gula berlebihan. Gula berlebihan dalam waktu lama akan mengurangi sensitivitas insulin yang akan berakhir dengan diabetes tipe-2. Plus, menyebabkan kelebihan beratbadan dan mempertinggi risiko penyakit jantung.
Cobalah trik ini untuk mengurangi keinginan mengonsumsi makanan manis:
1. Konsumsi makanan sehat

Masukkan makanan sehat dalam menu harian Anda. Mengonsumsi makanan sehat dalam porsi kecil, akan memastikan bahwa kadar gula darah Anda tetap stabil. Jika kadar gula stabil, keinginan Anda untuk mengonsumsi gula juga akan berkurang.
2. Jangan melewatkan waktu makan

Biasakan untuk makan sesuai waktunya, yaitu makan pagi, siang dan malam. Jangan melewatkan waktu makan karena hal itu akan menyebabkan kadar gula darah Anda turun dan meningkatkan risiko nafsu makan berlebihan di waktu makan berikutnya, dan membuat otak Anda lebih tertarik pada camilan, terutama camilan berkarbohidrat yang cenderung manis.
3. Cukupi kebutuhan protein Anda.

Cukup protein adalah cara terbaik untuk menghindari serangan makanan manis. Protein akan membantu untuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang karena tubuh akan merasa kenyang lebih lama jika konsumsi protein. Kebutuhan protein harian setiap orang berbeda-beda tergantung pada berat badan dan jenis aktivitas harian. Sebagai contoh, orang yang menjalani aktivitas harian biasa-biasa saja, kebutuhan protein hariannya adalah sekitar 1 gram / kg berat badan. Berat badan disini adalah murni tanpa lemak. Jika berat seseorang adalah 70kg dengan massa lemak 10%, maka berat yang dihitung adalah 70-(7010%) = 63kg. Jadi kebutuhan protein harian orang tersebut adalah 63 gram perhari. Pilih sumber protein yang baik dan sehat misalnya telur, ikan, dada ayam rebus tanpa kulit, dan soyfood.
4. Pilih karbohidrat kompleks

Karbohidrat kompleks yang sehat dan kaya serat seperti beras merah bisa menahan keinginan untuk mengonsumsi makanan manis. Makanan ini mampu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, menghindari lonjakan tajam dalam kadar gula darah yang menyebabkan Anda cepat lapar, lalu ingin ngemil yang manis-manis.
Selain itu, untuk melawan godaan makanan manis yang tidak sehat, Anda bisa ngemil camilan sehat dari soy food, seperti SOYJOY di antara waktu makan. Dengan kedelai sebagai bahan utamanya, SOYJOY mampu mengganjal perut Anda sampai tiba waktu makan berikutnya. Indeks glikemiknya yang rendah, membuat SOYJOY menjadi camilan sehat untuk mencegah diabetes dan mempertahankan berat badan ideal Anda.
by gl75FKPUUayArC | May 9, 2016 | 14
Lihat penjual mie ayam lewat, ingin beli. Satu jam kemudian, ada pedagang es krim lewat, ingin beli juga. Tak berapa lama, Anda terbayang-bayang iklan chicken nugget di TV dan ingin makan lagi. Olala, jika semua itu dituruti, berapa kalori yang akan Anda asup hanya dalam waktu tiga jam?
“Lapar mata atau dorongan ingin makan berlebihan adalah isyarat ada yang kurang beres dengan emosi Anda. Tapi itu bukan penyebab tunggal. Dorongan emosi tersebut kemudian didorong lagj oleh faktor psikologikal dengan membayangkan betapa puas rasanya jika kita bisa memakan semua makanan yang kita inginkan,” jelas Brian Wansink, Ph.D., profesor di Cornell University dan penulis buku Slim by Design: Mindless Eating Solutions for Everyday Life.
Untuk mencegah dan mengatasi lapar mata itu, Anda perlu mengenali terlebih dulu penyebab emosionalnya kemudian menerapkan strategi di bawah ini.
1. Pastikan apakah Anda benar-benar lapar atau tidak

Beri waktu kepada diri sendiri untuk merasakan apakah Anda benar-benar lapar atau tidak. Dari skala satu sampai 10, berapa level lapar Anda. Kemudian, tanyakan juga ke diri sendiri, ’Apa yang saya mau?’, ’Bagaimana perasaan saya?’, saran Caroline Cederquist, M.D., dokter dan pakar manajemen di Florida. Penting bagi Anda untuk tahu apakah memang tubuh Anda membutuhkan asupan nutrisi yang ditandai dengan rasa lapar atau Anda cuma lapar mata padahal tidak lapar. Jika Anda benar-benar lapar, silakan makan dan pilihlah makanan sehat. Jika tidak, alihkan keinginan makan dengan beraktivitas yang jauh dari tempat makanan berada.
2. Cari tahu jenis makanan apa yang sering membuat Anda lapar mata

Jika Anda sering ’ngidam’ makanan manis bertepung, bisa jadi itu adalah pertanda bahwa tubuh tidak memetabolisme karbohidrat dengan baik, kata Cederquist. Ini artinya, tubuh Anda tidak maksimal mengolah glukosa menjadi energi, dan ini umum terjadi pada penderita diabetes, sehingga otak memberi sinyal untuk Anda mencari sumber karbohidrat terus-menerus. Konsultasikan hal ini ke dokter untuk mencari solusinya.
3. Kunyah permen karet

Ketika lapar mata datang, seringkali otak kita membayangkan rasa, tekstur dan tampilan makanan yang kita inginkan. Alihkan pikiran itu dengan melakukan kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan makanan. Atau, kunyah permen karet bebas gula. Mengunyah permen karet akan membebaskan Anda dari imajinasi rasa, tekstur, dan tampilan mie ayam, es krim dan chicken nugget yang menari-nari di benak Anda.
4. Makan sedikit saja

Jika Anda sudah melakukan aktivitas lain dan sudah menunggu tapi keinginan makan masih menggebu-gebu, makanlah apa yang Anda inginkan tapi dalam porsi kecil. “Kemudian tunggu 15 menit lagi. Mungkin, lapar mata Anda akan hilang dan Anda sudah cukup puas denga porsi kecil dan Anda senang karena bisa menahan diri,” kata Wansink.
5. Cari camilan sehat

Jika setelah langkah nomor 4, lapar mata belum juga hilang, konsumsilah camilan kaya protein dan serat yang mengenyangkan seperti soy food. Selain enak, soy food juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak membuat level gula darah melonjak secara cepat dan membuat berat badan Anda bertambah. SOYJOY adalah camilan sehat yang terbuat dari kedelai yang kaya serast dan protein. SOYJOY Almond Chocolate, pilihan tepat untuk membantu mengendalikan nafsu makan dan menjaga kestabilan gula darah.
Page 6 of 28« First«...45678...20...»Last »