5 Keajaiban SOYJOY
Yuk, sekarang pilih cemilan sehat yang paling cocok untuk Anda di sini !
Yuk, sekarang pilih cemilan sehat yang paling cocok untuk Anda di sini !
Tidak berlebihan kalau kita bilang kita tidak bisa hidup tanpa protein. Dalam ilmu gizi, yang disebut protein adalah senyawa asam amino yang berfungsi sebagai zat pembangun dan pendorong metabolisme di dalam tubuh. Protein bisa ditemukan di seluruh bagian dalam tubuh kita—mulai dari otot, tulang, kulit, rambut, dan sebagainya.
“Tubuh tidak bisa memproduksi protein sendiri.”
Efek Kekurangan Protein
Meski amat penting perannya dalam memelihara fungsi organ-organ tubuh, tubuh kita tidak bisa memproduksi protein sendiri sehingga zat tersebut harus didapatkan dari konsumsi makanan sehari-hari. Kekurangan asupan protein bisa mendatangkan banyak hal negatif, seperti pertumbuhan yang terhambat, berkurangnya massa otot, sistem imunitas tubuh, melemahnya kerja jantung dan sistem pernapasan.
Berapa Asupan Protein yang Kita Butuhkan?
Berapa banyak dosis protein yang kita perlukan setiap harinya? Menurut para pakar dari organisasi The Institute of Medicine di Amerika, orang dewasa perlu mengonsumsi setidaknya 0,8 gram protein untuk setiap 1 kg berat badan.
Jadi, bagi yang punya berat badan 50 kg, asupan protein harian yang ideal adalah sebanyak minimal 40 gram atau setara dengan 10 bar SOYJOY.
Dari Mana Sumber Protein?
Asupan protein bisa diperoleh dari sumber makanan hewani dan nabati. Untuk produk hewani, Anda bisa menyantap berbagai jenis daging, ikan, telur, susu, serta beraneka produk olahannya. Sedangkan untuk produk nabati, protein banyak terkandung dalam kacang-kacangan (almond, mede, kenari, dll), polong-polongan (kedelai, kapri, kacang hijau, dll), serta biji-bijian (wijen, biji labu, biji bunga matahari, dll).
BACA: Kenapa Kedelai Lebih Baik dari Daging
Tidak Semua Protein Sama
Tubuh kita memang membutuhkan protein hewani, namun jika terlalu banyak justru berbahaya. Mengonsumsi daging terlalu banyak dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular atau bahkan diabetes. Sebagai gantinya, Anda dapat mengonsumsi protein kacang-kacangan seperti kedelai yang terbukti jauh lebih aman tanpa mengurangi benefit yang dimiliki oleh daging.
Tubuh memang butuh protein, tapi kita tetap harus selektif. Untuk yang aman sekaligus praktis, SOYJOY jadi pilihan tepat untuk menu cemilan Anda.
Sumber: hsph.harvard.edu; webmd.com
Istilah Glycemic Index (GI) atau Indeks Glikemik pasti sudah akrab di telinga kita. Tapi sudahkah Anda tahu apa yang dimaksud dengan nilai GI dan hal-hal lain yang berkaitan dengannya? Yuk, uji pengetahuan Anda dengan mengikuti kuis berikut ini.

Akhir-akhir ini semakin banyak penyakit yang mengintai kaum muda, mulai dari diabetes sampai kolesterol tinggi. Salah satu penyebabnya adalah gaya hidup dan pola makan yang kurang sehat. Yuk, SOYJOY Lovers di Hari Sumpah Pemuda ini mari bersumpah untuk lebih memperhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh! Caranya?

1. Seimbangkan kalori sesuai berat badan
Kecukupan gizi harian idealnya diawali dengan asupan kalori yang baik. Jumlah asupan kalori harian yang kita perlukan bisa berbeda-beda, berdasarkan jenis kelamin, usia, dan tingkat aktivitas fisik. Sebagai gambaran, perkiraan kebutuhan kalori wanita berusia 19-30 tahun adalah antara 1800-2400 kalori per hari, sedangkan pria membutuhkan 2400-3000 kalori per hari.

2. Cukup asupan energi
Anak muda memang harus banyak gerak. Oleh karena itu dibutuhkan sumber energi yang tepat. Sumber energi yang paling ideal adalah asupan karbohidrat kompleks seperti beras merah, kacang hijau, atau whole wheat.

3. Jangan lupa buah dan sayuran
Kedua jenis makanan tersebut banyak mengandung vitamin C, K, dan A, juga asam folat, potassium, magnesium, dan serat. Karenanya, makan sayur dan buah dalam jumlah cukup amat berguna untuk menguatkan imunitas tubuh sekaligus memelihara berat badan ideal.

4. Protein untuk otot
Tubuh kita memerlukan protein untuk proses pembentukan otot. Untuk memenuhinya, Anda bisa menyantap daging merah tanpa lemak, ikan, dan tentunya kacang kedelai. Kedelai sangat-sangat dianjurkan lho, selain protein yang gak kalah sama daging sapi, kandungan isoflavon yang ada di dalamnya bisa bikin Anda awet muda.

5. Jangan lupa minum susu
Jangan kira hanya anak-anak yang wajib minum susu. Orang dewasa juga masih perlu minum susu sebagai sumber asupan kalsium dan vitamin D. Meski tinggi badan sudah tak bisa ditambah lagi, tetapi kesehatan tulang masih tetap perlu dirawat agar tak rentan terkena osteoporosis di masa tua kelak.
Selain membuat tubuh lebih fit, menjaga asupan makanan sejak dini juga terbukti dapat menjaga penampilan fisik kita. Mumpung masih muda, yuk kita terapkan pola makan sehat untuk tabungan di masa depan kelak!