Hati-hati, Alkohol Bukan Untuk Sembuhkan Luka Bagi Penyandang Diabetes!

Hati-hati, Alkohol Bukan Untuk Sembuhkan Luka Bagi Penyandang Diabetes!

Salah satu dampak kesehatan yang dialami oleh penyandang diabetes adalah menurunnya sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, penyandang diabetes lebih rentan terhadap masalah infeksi. Karena itulah, luka yang biasanya tidak berbahaya pun perlu ditangani dengan ekstra hati-hati bila dialami oleh penyandang diabetes. Lalu bagaimanakah cara terbaik untuk merawat luka pada penyandang diabetes?

“Alkohol serta hidrogen peroksida tak hanya membunuh bakteri pada luka, tapi juga bisa menyebabkan iritasi dan merusak jaringan kulit di sekitar luka.”

Saat mengalami luka, hal pertama yang biasa kita lakukan adalah membersihkan luka dengan alkohol. Tapi ternyata kebiasaan itu sebaiknya ditinggalkan, terutama oleh penyandang diabetes. Luka pada penyandang diabetes sebaiknya tidak dibersihkan dengan alkohol atau hidrogen peroksida, karena alkohol serta hidrogen peroksida tak hanya membunuh bakteri pada luka, tapi juga bisa menyebabkan iritasi dan merusak jaringan kulit di sekitar luka. Akibatnya, luka menjadi sulit sembuh. Padahal penyandang diabetes biasanya memiliki sistem kekebalan tubuh yang menurun dan penyumbatan arteri, sehingga luka semakin sulit sembuh dan bisa menjadi semakin parah.

Karena itu, luka pada penyandang diabetes bisa dibersihkan dengan air dan sabun biasa. Caranya:

  • Basuh luka di bawah air mengalir selama sekitar 5 menit untuk menghilangkan kotoran dari luka.
  • Bersihkan juga area di sekitar luka dengan sabun lembut. Selain air dan sabun, luka juga bisa dibersihkan dengan campuran air hangat dan garam. Air garam ini membantu membunuh kuman dan bakteri sekaligus mendorong penyembuhan luka yang lebih cepat.
  • Setelah luka dibersihkan, olesi luka dengan salep antibiotik atau obat lain yang diresepkan oleh dokter untuk mencegah bakteri masuk ke dalam luka.
  • Tutupi luka dengan perban untuk melindungi luka dari kotoran. Ganti perban secara rutin dan periksa luka setiap hari untuk mengawasi adanya gejala infeksi seperti bengkak, kemerahan di sekitar luka, serta munculnya nanah.

Selain itu, kalau luka tak berhenti berdarah atau bila luka terdapat di area kaki, sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter, sehingga luka bisa segera diatasi sejak dini sebelum berkembang menjadi semakin parah.

Sumber:

Home


http://www.webmd.com

Petik Manfaat Camilan Asal Jepang

Petik Manfaat Camilan Asal Jepang

Siapa teman paling setia di saat Anda lapar? Ya, jawabannya apalagi kalau bukan camilan yang bisa mengganjal perut Anda saat lapar datang. Rasa lapar bisa datang ketika gula dalam darah menurun. Naah dari sinilah Anda membutuhkan camilan yang bisa mengembalikan kestabilan gula darah bukan camilan yang sembarangan. Memilih camilan secara sembarangan seperti pisang goreng, donat dan keripik pedas justru akan membuat nyeri pada dinding lambung Anda dan tentunya gula dalam darah tidak terkontrol. SOYJOY Lovers bisa mengambil camilan yang lebih sehat dari negeri Jepang yang pastinya bikin SOYJOY Lovers merasa lebih kenyang.

Gurihnya Edamame
Camilan kedelai dari Jepang ini memang sudah bisa SOYJOY Lovers temui di Indonesia, tentunya rasa dan keaslianya pun masih sama dengan edamame dari Jepang. Meskipun bukan dari Indonesia, edamame memiliki kandungan isoflavon untuk menjaga gula darah Anda tetap stabil, sehingga Anda cepat merasakan kenyang dan tahan lapar lebih lama. Mengonsumsi edamame bisa SOYJOY Lovers rebus untuk menemani kehangatan Anda bersama keluarga di musim penghujan.

Hangatnya Miso Soup Tofu
Saat musim hujan, Anda diguyur hujan deras yang menimbulkan rasa dingin, namun SOYJOY Lovers nggak perlu khawatir karena tubuh Anda bisa diguyur kehangatan dari camilan asal Jepang yang menggugah selera makan Anda, ya apalagi kalau bukan miso soup tofu. Tofu yang biasa kita sebut sebagai tahu, tofu juga olahan kedelai yang memiliki kandungan protein untuk menambah sumber energi, sehingga Anda nggak akan merasakan lapar berlebih.

Kelembutan SOYJOY Almond & Chocolate
Camilan asal Jepang yang terbuat dari kedelai seperti SOYJOY bisa menjadi pengganjal perut Anda yang sedang lapar. SOYJOY Lovers bisa mengambil 1 bar SOYJOY Almond & Chocolate untuk keadaan perut Anda yang darurat saat kelaparan. Kandungan protein dan serat pada kacang kedelai dan almond bisa membantu menjaga kestabilan gula darah sehingga SOYJOY Lovers akan merasakan kenyang yang lebih lama.

SOYJOY Lovers juga jangan takut mengambil camilan cokelat karena tubuh menggemuk, karena cokelat pada SOYJOY Almond & Chocolate menggunakan dark chocolate yang memiliki kalori yang rendah dibandingkan cokelat dengan tambahan susu ataupun gula, jadi SOYJOY Almond &  Chocolate aman bagi SOYJOY Lovers yang ingin ngemil untuk mengganjal perut saat lapar.

Source: http://www.everydayhealth.com

Inilah Efek Samping Godaan Suntik Kurus

Inilah Efek Samping Godaan Suntik Kurus

Tampil cantik dengan tubuh yang langsing merupakan keinginan banyak wanita. Berbagai cara pun dilakukan demi mendapatkan berat badan ideal dan bentuk tubuh idaman, mulai dari diet, olahraga teratur, hingga cara instan seperti sedot lemak maupun mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Salah satu cara yang dianggap mampu menurunkan berat badan secara cepat adalah suntik kurus. Tapi apakah cara ini aman untuk kesehatan ?

Menurut dr. Nicolaski Lumbuun dari Fakultas Kodekteran Universitas Pelita Harapan, Karawaci, pemberian obat dengan cara suntik pada dasarnya memiliki resiko bila dibandingkan dengan obat oral. Beberapa resiko obat yang diberikan secara suntik adalah:

  1. Pemberian obat dengan cara suntik memiliki resiko infeksi, terutama bila alat suntik tidak steril dan cara penyuntikan salah.
  2. Pemberian obat secara langsung ke dalam sirkulasi darah dalam dosis yang cukup besar akan membebani fungsi ginjal dan hati, yaitu organ tubuh yang berfungsi menetralisir efek obat.
  3. Pemberian obat secara suntik memiliki resiko alergi lebih besar dibandingkan obat oral.
  4. Bila obat yang diberikan secara suntik mengakibatkan efek samping, maka kadar obat dalam darah akan sulit untuk dikurangi. Beda halnya dengan obat oral. Kalau obat yang diminum mengakibatkan efek samping, maka prosedur seperti bilas lambung atau merangsang muntah bisa dilakukan.

“Obat yang digunakan dalam suntik kurus sendiri bermacam-macam. Tiap obat bisa menimbulkan efek samping yang berbeda-beda.”

Poin-poin di atas adalah resiko dari prosedur suntik kurus. Obat yang digunakan dalam suntik kurus sendiri bermacam-macam. Tiap obat bisa menimbulkan efek samping yang berbeda-beda juga, seperti:

1. Human Chorionic Gonadotropin (HCG)
HCG sebenarnya merupakan hormon yang diproduksi wanita saat sedang hamil. Suntik hormon ini diklaim mampu menurunkan berat badan, namun memberikan efek samping seperti sakit kepala, kram pada kaki, kerontokan rambut, susah buang air besar, serta rasa sakit pada payudara. Suntik HCG bahkan bisa menyebabkan penyumbatan darah yang berakibat fatal.

2. Lipostabil dan L. Carnitine
Obat pencair dan pembakar lemak ini memiliki efek samping seperti mual dan muntah, memar dan keringat berlebih pada bagian tubuh yang disuntik, pusing, serta dehidrasi.

3. Aqualyx
Suntikan aqualyx diklaim mampu membentuk dan melangsingkan bagian tubuh dengan cara menyerap lemak ke aliran darah dan mengeluarkannya melalui air seni. Tapi bila lemak larut bersama garam ke dalam aliran darah, kadar kolesterol dalam tubuh bisa melonjak tinggi.

4. Campuran PPC, L Carnitine, organic silicum, serta procaine
Efek samping yang bisa terjadi dari suntik dengan campuran obat di atas di antaranya adalah infeksi kulit, memar, abses (infeksi bernanah pada kulit), matinya jaringan kulit di area yang disuntik, serta hiperpigmentasi alias kulit yang menghitam di area suntik. Suntikan obat-obatan ini juga bisa menyebabkan masalah gatal, rasa perih, serta bengkak pada area yang disuntik.

Saat ini memang banyak cara untuk mendapatkan berat badan dan bentuk tubuh ideal dengan cepat dan mudah. Tapi gaya hidup dengan pola makan sehat dan olahraga teratur merupakan cara yang justru memberikan manfaat positif bagi kesehatan. Jadi, pilih yang mana? Yang cepat tapi punya resiko bagi kesehatan, atau yang butuh kerja keras tapi bermanfaat bagi kesehatan?

Sumber:
http://www.womenshealthmag.com

Menjaga Makanan untuk Penyandang Hipoglikemia

Menjaga Makanan untuk Penyandang Hipoglikemia

Stabilnya kadar gula dalam darah punya peran besar dalam kesehatan dan vitalitas tubuh. Karena itulah, SOYJOY Lovers perlu menjalani pola makan sehat untuk menghindari masalah hiperglikemia (kadar gula dalam darah terlalu tinggi) maupun hipoglikemia (kadar gula dalam darah terlalu rendah). Dalam kesempatan kali ini, yuk kita membahas sedikit mengenai hipoglikemia.

Hipoglikemia adalah suatu kondisi di mana kadar gula dalam tubuh sangat rendah, bahkan mencapai lebih rendah dari 70 mg/dl. Beberapa gejala masalah hipoglikemia di antaranya adalah tubuh gemetar, keringat dingin, jantung berdetak cepat, lapar dan mual, mengantuk, pandangan terganggu, sakit kepala, kurang koordinasi, dll. Bila tidak segera ditangani dengan tepat, hipoglikemia bisa menyebabkan kejang, pingsan, hingga koma.

Tiap penderita hipoglikemia cocok dengan pola makan sehat yang berbeda-beda.

Efek hipoglikemia memang tak bisa dianggap enteng. Tapi dengan pola makan yang tepat, masalah hipoglikemia bisa dicegah. Dalam berbagai buku mengenai hipoglikemia, SOYJOY Lovers akan menemukan berbagai macam menu sajian yang disarankan untuk penderita hipoglikemia. Tapi tiap penderita hipoglikemia cocok dengan pola makan sehat yang berbeda-beda. Untuk mengetahui pola makan dan menu yang paling cocok dengan SOYJOY Lovers, buat jurnal untuk mencatat semua makanan, minuman, serta obat yang SOYJOY Lovers konsumsi dalam waktu 7-10 hari. Catat pula gejala atau kondisi tubuh Anda saat menikmati makanan tersebut. Dengan cara ini Anda bisa menarik kesimpulan mengenai dampak dari makanan tertentu pada tubuh Anda. Setelah itu, konsultasikan pada dokter atau ahli gizi Anda untuk memastikan apakah Anda perlu menghindari makanan atau minuman tertentu atau tidak.

Selain itu, beberapa tips pola makan sehat berikut ini juga akan membantu SOYJOY Lovers mencegah masalah hipoglikemia:

  1. Mengurangi konsumsi makanan dengan karbohidrat sederhana seperti nasi putih, pasta dan kentang.
  2. Memperbanyak asupan karbohidrat kompleks.
  3. Memperbanyak asupan makanan kaya serat yang memperlambat penyerapan karbohidrat oleh tubuh serta menjaga stabilnya kadar gula darah
  4. Makan lebih sering dengan porsi lebih sedikit. Makan lebih sering dari 3 kali per hari membantu mencegah munculnya gejala hipoglikemia serta menjaga kestabilan kadar gula darah. Frekuensi makan yang disarankan adalah 6 kali makan porsi kecil per hari atau 3 kali makan dengan 2 kali waktu ngemil per hari. Tentu saja, porsi makan harus dijaga agar SOYJOY Lovers tidak makan terlalu banyak.
  5. Perhatikan konsumsi buah Anda, karena penderita hipoglikemia yang cukup parah mungkin tidak boleh mengkonsumsi buah. Jurnal makanan yang Anda simpan akan membantu Anda melihat apakah Anda bisa mengkonsumsi buah atau tidak. Tentu saja, konsultasi dengan dokter atau ahli gizi akan membantu Anda.
  6. Jangan pernah melewatkan waktu makan, terutama sarapan. Hal ini sangat penting untuk menjaga kestabilan gula darah Anda.

Mengubah gaya hidup dan pola makan memang tak mudah. Tapi setelah SOYJOY Lovers terbiasa menjalani pola makan dan gaya hidup yang lebih sehat, SOYJOY Lovers akan mampu menjalaninya tanpa masalah. Yang paling penting adalah langkah pertama menuju hidup yang lebih sehat!

Sumber:
http://www.pcrm.org
http://hypoglycemia.org

Makan Saat Berjalan Bisa Bikin Gemuk? Benarkah?

Makan Saat Berjalan Bisa Bikin Gemuk? Benarkah?

Salah satu bagian dari pola makan sehat adalah tidak melewatkan waktu makan, terutama saat sarapan, sehingga kadar gula dalam darah terjaga kestabilannya. Tapi kenyataannya, banyak orang yang tidak memiliki waktu untuk makan di sela padatnya aktivitas sepanjang hari untuk. Karena itu, tak sedikit pula orang yang memiliki kebiasaan eat on the go alias makan sambil berjalan atau melakukan aktivitas lain, misalnya sarapan sambil menunggu angkutan umum sebelum berangkat kantor, dll.

Berjalan akan mengganggu kemampuan orang untuk memproses manfaat makan untuk menghilangkan rasa lapar.

Masalahnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Health Psychology baru-baru ini menyatakan bahwa makan sambil berjalan akan mendorong orang untuk makan lebih banyak. Peneliti dari University of Surrey di Inggris menemukan bahwa orang yang makan sambil berjalan cenderung makan lebih banyak sepanjang hari. Hal ini bisa terjadi karena berjalan akan mengganggu kemampuan orang untuk memproses manfaat makan untuk menghilangkan rasa lapar. Berjalan juga merupakan sebuah bentuk pengalihan perhatian, sama seperti makan sambil menonton TV atau makan sambil bekerja, sehingga orang yang makan sambil berjalan tidak memperhatikan jumlah makanan yang telah mereka konsumsi. Akibatnya, mereka pun menjadi makan terlalu banyak.

Sebuah penelitian lain yang diterbitkan dalam Public Health Nutrition menyatakan bahwa mahasiswa yang makan sambil berjalan cenderung mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Hasil penelitian ini sejalan dengan pernyataan dari Jennifer McDaniel, ahli gizi dari Amerika Serikat, yang menyatakan bahwa orang yang makan sambil duduk cenderung memilih makanan yang bergizi dibandingkan orang yang makan sambil berjalan.

Oleh karena itu, sesibuk apapun hari SOYJOY Lovers, luangkanlah waktu untuk duduk dan menikmati makanan SOYJOY Lovers. Dengan cara ini, waktu makan tak hanya berfungsi untuk menghilangkan rasa lapar, tapi juga sebagai bentuk pereda stres serta mengisi ulang tenaga. Makan dengan baik akan membantu Anda mendapat suntikan energi untuk kembali bekerja dengan efektif dan produktif.

Source:
http://www.telegraph.co.uk
http://www.realsimple.com
http://www.dallasnews.com