by gl75FKPUUayArC | Jun 13, 2015 | Uncategorized
Kebiasaan menahan buang air kecil terlalu lama memang berbahaya bagi kesehatan kandung kemih. Tapi ternyata bukan kebiasaan itu saja yang bisa mengakibatkan infeksi kandung kemih. Beberapa jenis bahan makanan yang Anda konsumsi pun bisa mempengaruhi kerja saluran kemih dan membuat Anda semakin sering buang air kecil.
1. Kafein
Kafein dalam kopi, teh, coklat, serta minuman bersoda dan minuman berenergi merupakan diuretik yang membuat ginjal memproduksi lebih banyak air seni. Selain itu, kafein juga bisa mengiritasi kandung kemih. Jadi, batasi konsumsi kopi dan teh hanya 1 cangkir per hari.
2. Minuman bersoda
Minuman bersoda tak hanya mengandung kafein, tapi juga tinggi kandungan gula dan pemanis buatan yang menyebabkan ginjal dan kandung kemih bekerja lebih keras.

3. MSG
Penggunaan bahan penyedap ini memang biasanya tidak disarankan. MSG tak hanya memiliki efek negatif bagi kesehatan, tapi juga bisa mengiritasi dan mengganggu kerja kandung kemih.
“Fungsi dan kerja saluran kemih perlu dijaga demi mengurangi resiko infeksi kandung kemih”
Fungsi dan kerja saluran kemih perlu dijaga demi mengurangi resiko infeksi kandung kemih. Jaga pula asupan cairan harian Anda, sehingga Anda mendapatkan asupan cairan yang tidak terlalu sedikit namun juga tidak terlalu banyak. Ingat ya, SOYJOY Lovers, kalau Anda merasa haus, berarti tubuh Anda membutuhkan tambahan asupan cairan.
Sumber:
http://www.health.com/
by gl75FKPUUayArC | Jun 13, 2015 | Uncategorized
Mata kita bekerja terus tanpa lelah sejak kita bangun di pagi hari hingga kita tertidur di malam hari. Karena itu, ketika penglihatan SOYJOY Lovers mengalami masalah yang mengganggu, jangan langsung menganggapnya sebagai masalah biasa. Ada beberapa gangguan pada mata yang menjadi gejala masalah yang lebih besar, di antaranya:
1. Kehilangan penglihatan
Kehilangan penglihatan secara tiba-tiba, terutama bila terjadi secara tiba-tiba atau terjadi pada 1 mata saja, bisa menjadi gejala berbagai masalah penglihatan yang serius, seperti AMD (Age-Related Macular Degeneration) dan glaukoma. Hal ini juga bisa menjadi gejala stroke, karena menunjukkan bahwa pembuluh darah karotid yang menyalurkan darah ke mata telah tertutup.
2. Penglihatan terowongan
Penglihatan terowongan terjadi ketika seseorang kehilangan kemampuan penglihatan periferal/penglihatan tepi-nya, sehingga daya pandang yang dia miliki mirip dengan saat seseorang mengintip dari lubang yang kecil. Masalah ini biasanya merupakan gejala glaukoma dan harus segera ditanggulangi.
3. Benjolan pada kelopak mata
Salah satu gejala kanker kulit (basal cell carcinoma) adalah adanya benjolan pada kelopak mata yang umumnya terjadi di bawah mata bagian dalam.
4. Munculnya lingkaran cahaya
Kalau Anda melihat lingkaran cahaya atau pelangi di sekitar sumber cahaya yang Anda lihat secara langsung, hal ini bisa menjadi gejala katarak.
5. Distorsi penglihatan
Bila Anda mengalami distorsi penglihatan, maka Anda akan melihat garis lurus sebagai garis bergelombang. Hal ini bisa menjadi gejala Macular Degeneration yang disebabkan oleh pembuluh darah yang rusak.
6. Mata berkunang-kunang serta bayangan pada penglihatan
Kalau penglihatan Anda terasa berkunang-kunang atau memiliki bayangan abu-abu, hal ini bisa menjadi gejala vitreous detachment.
7. Sensitif terhadap cahaya
Rasa sakit yang Anda rasakan saat melihat sumber cahaya secara langsung bisa menjadi gejala infeksi seperti conjunctivitis atau kerusakan oculomotor.
8. Sulit melihat di malam hari
Masalah ketidakmampuan untuk melihat dalam cahaya redup bisa menjadi gejala retinitis pigmentosa.
“ Ada beberapa gangguan pada mata yang menjadi gejala masalah yang lebih besar”
Indera penglihatan jelas penting bagi kehidupan kita. Karena itu, kalau mata kita mengalami masalah yang mengganggu, apalagi bila terjadi secara terus menerus, jangan mengesampingkan masalah tersebut. Segeralah berkonsultasi ke dokter mata, sehingga SOYJOY Lovers bisa segera mengatasi masalah tersebut sebelum berkembang jadi penyakit yang semakin parah.
Sumber:
http://www.everydayhealth.com/
http://www.selectspecs.com
by gl75FKPUUayArC | Jun 13, 2015 | Uncategorized
Indonesia memang tak punya musim dingin. Cuaca dingin di Indonesia juga tak seganas cuaca dingin di negara non tropis. Tapi SOYJOY Lovers mungkin pernah mengalami saat ketika Anda tiba-tiba merasa lapar saat cuaca hujan walaupun Anda sudah makan. Ternyata hal ini bukan perasaan Anda saja, lho!
“Penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan orang memang makan lebih banyak saat udara dingin“
Penelitian menyatakan bahwa kebanyakan orang mengalami kenaikan berat badan hingga 1kg setiap musim dingin. Menurut seorang ahli gizi dari New York University, saat cuaca dingin, Anda akan cenderung menginginkan makanan yang berat seperti nasi dan mie yang memiliki tingkat kalori dan karbohidrat yang tinggi.
Lalu apa yang harus kita lakukan untuk mencegah makan berlebih saat cuaca dingin? Berikut ini beberapa hal yang bisa SOYJOY Lovers coba:
1. Pilih makanan yang rendah kalori
Anda bisa memilih makanan rendah lemak serta perbanyak sayuran agar bobot badan Anda tidak naik. Kalau Anda ingin tetap makanan Anda hangat, rebus atau kukus sayuran yang Anda makan seperti membuat sup ayam atau brokoli kukus.

2. Pilih cemilan yang sehat
Cemilan bisa jadi penolong untuk menenangkan perut yang lapar saat terjebak hujan. Pilihlah cemilan sehat yang rendah kalori dan kaya serat, seperti SOYJOY yang terbuat dari tepung kedelai yang bisa mengontrol nafsu makan Anda.
3. Buah lebih mengenyangkan
Kalau Anda kurang kenyang dengan makanan diatas, Anda masih tetap bisa menikmati buah-buahan potong seperti apel, jeruk atau strawberry. Kandungan nutrisi dan zat besi pada buah apel hijau dapat menjaga berat badan bagi Anda yang sedang diet.
Jangan sampai pola makan sehat rusak tiap hari hujan lho, SOYJOY Lovers. Coba saja lakukan langkah di atas untuk menjaga berat badan sehat setiap saat.
Soy Food SOYJOY, gula darah terjaga, nafsu makan terkendali.
Sumber:
http://www.webmd.com/
by gl75FKPUUayArC | Jun 13, 2015 | Uncategorized
Saat SOYJOY Lovers mengalami masalah gatal-gatal yang muncul secara tiba-tiba, hal pertama yang terlintas di kepala sebagai penyebab gatal-gatal tersebut adalah alergi. Agar masalah gatal-gatal tidak terjadi lagi, maka Anda harus mencari tahu hal yang menjadi penyebab alergi tersebut. Hal apa saja sih yang bisa jadi penyebab alergi?
1. Tabir surya berbahan kimia
Bahan kimia maupun organik yang terkandung pada tabir surya atau yang biasa disebut body lotion ternyata bisa menyebabkan alergi dan gatal-gatal pada kulit. Beberapa bahan kimia seperti Quaternium 15 yang terkandung pada body lotion bisa menyebabkan gatal-gatal pada tubuh Anda.
2. Obat-obatan
Bahan kimia yang terdapat dalam beberapa jenis obat bisa menyebabkan alergi, seperti neomycin sulfate dimana antibiotik ini tak hanya bisa ditemukan dalam kosmetik, tapi juga ada dalam beberapa jenis salep.

3. Bahan pakaian
Bahan pakaian yang berasal dari hewan seperti wol, sutra, dan bulu binatang bisa menyebabkan gatal-gatal pada kulit Anda, lho. Selain itu, gatal-gatal pada kulit juga bisa disebabkan oleh bahan lateks, deterjen yang tertinggal pada pakaian, pewarna pakaian, dll.
Kalau SOYJOY Lovers mengalami masalah gatal-gatal yang muncul secara tiba-tiba, coba cari tahu apakah salah satu alergen di atas menjadi penyebabnya, sehingga Anda bisa mencegah agar masalah gatal-gatal tersebut tak akan Anda alami lagi.
Sumber:
http://www.webmd.com/
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | Healthy Living
Penyakit yang mudah ditularkan adalah virus flu. Melalui udara atau sentuhan objek ditempat umum pun bisa menularkan virus ini kedalam tubuh Anda. Ada beberapa hal yang bisa SOYJOY Lovers perhatikan agar tidak mudah tertular flu, yaitu:
1. Jaga kebersihan tangan
Salah satu cara penularan flu yang paling umum terjadi adalah melalui tangan yang menyentuh objek/benda yang telah terkena virus flu. Sebaiknya Anda selalu mencuci tangan setelah beraktivitas di tempat-tempat umum.
2. Hindari menyentuh mata, mulut, dan hidung Anda
Virus flu yang menempel pada tangan akan memasuki tubuh Anda melalui mata, mulut, atau hidung. Karena itu, hindari kebiasaan menyentuh mata, mulut, atau hidung Anda.

3. Jaga agar hidung Anda tetap hangat
Virus flu pada sel hidung akan berkembang biak lebih cepat disaat cuaca dingin. Karena itu, saat cuaca dingin, lindung hidung Anda dengan syal atau masker agar hidung tetap hangat.
4. Hindari stres
Peneliti dari University of Pittsburgh menemukan bahwa orang yang mengalami stress kronik memiliki resiko 2 kali lebih besar untuk mengalami flu dibanding orang yang tidak mengalami stres. Hal ini terjadi karena stres mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan membuat orang menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
5. Tidur cukup
Peneliti dari Carnegie Mellon University di Amerika Serikat menyatakan bahwa orang yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki resiko 3 kali lebih besar untuk terkena flu dibandingkan orang yang tidur selama 8 jam atau lebih tiap malam. Karena itu, jangan suka begadang ya, SOYJOY Lovers.
Menghindari virus flu tak perlu cara rumit yang mengganggu aktivitas kan, SOYJOY Lovers?
Sumber:
http://www.saga.co.uk/
http://www.mirror.co.uk/
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | 14
Kesemutan setelah duduk atau berbaring di satu posisi terlalu lama adalah hal biasa. Tapi ada kalanya ketika kesemutan terjadi secara tiba-tiba dan tanpa sebab. Kalau hal ini terjadi, mungkin saja kesemutan yang Anda alami merupakan gejala masalah kesehatan yang lebih serius lho, SOYJOY Lovers. Beberapa penyakit yang perlu Anda waspadai bila Anda sering mengalami kesemutan adalah:
1. Diabetes
Diabetes bisa merusak pembuluh darah kecil yang menyalurkan darah ke ujung-ujung syaraf. Akibatnya, Anda mengalami kesemutan atau bahkan mati rasa pada tangan atau kaki Anda.
2. Syaraf terjepit
Syaraf yang terjepit oleh tulang atau jaringan tubuh lainnya, seperti yang terjadi pada masalah Carpal Tunnel Syndrome, Cervical Nerve Root Irritation, rematik, serta Sciatica, bisa menyebabkan kesemutan.
3. Stroke
Sumbatan pada pembuluh darah di otak bisa menyebabkan kerusakan syaraf. Hal inilah yang menyebabkan kesemutan, dan biasanya terjadi saat tidur atau beberapa saat setelah bangun tidur.

4. Penyakit jantung
Bekuan darah yang dialami penderita penyakit jantung bisa menyebabkan kesemutan sebelah, atau bahkan kelumpuhan.
5. Raynauds Disease
Penyakit ini mempengaruhi penyaluran darah ke beberapa area pada tubuh dan bisa dipicu oleh udara dingin atau stres.
6. Guillain-barre syndrome
Virus pada penyakit Guillain-barre syndrome menyerang sistem syaraf tepi, sehingga penderitanya bisa mengalami kesemutan di seluruh tubuh, terutama pada ujung jari kaki dan tangan.
7. Spasmofilia (tetani)
Spasmofilia terjadi karena berkurangnya kadar ion kalsium dalam darah dan salah satu gejala penyakit ini adalah kesemutan, kejang pada tungkai, dll.
Mungkin saja kesemutan yang Anda alami merupakan gejala masalah kesehatan yang lebih serius.
Kesemutan mungkin terlihat seperti gejala yang normal terjadi. Tapi kalau SOYJOY Lovers sering mengalami kesemutan dalam periode yang cukup lama, ada baiknya SOYJOY Lovers berkonsultasi pada dokter untuk memastikan bahwa kesemutan yang Anda alami bukan merupakan gejala penyakit yang berbahaya.
Sumber:
http://www.nhs.uk/
http://www.patient.co.uk/
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | Healthy Living
Mengalami kesemutan pada jari-jari tangan atau kaki biasanya bisa dirasakan semua orang termasuk Anda. Kesemutan atau rasa kram bisa disebabkan karena otot yang terus bekerja lebih lama sehingga kinerja motorik jari atau kaki Anda akan kram dan membuat Anda merasa kesemutan. Tapi, jika kesemutan dan kram terus terjadi, otot telapak tangan bagian sisi ibu jari akan mengecil.
Anda bisa mengatasi kram atau kesemutan pada jari atau tangan Anda dengan 3 cara ini:
1. Diamkan Jari Tangan
Otot jari atau tangan yang terus bekerja bisa menyebabkan pergerakan otot menjadi tersumbat. Lebih baik diamkan tangan dan jari-jari tangan Anda agar aliran darah dan otot berjalan dengan lancar.
2. Regangkan Jari-jari
Tingkatkan fleksibilitas otot-otot di tangan Anda dengan merenggangkan tangan kanan Anda ke lantai. Kemudian gunakan telunjuk jari tangan sebelah kiri dan tarik jari tangan satu per satu, lakukan kebalikannya pada tangan kiri selama 5 menit. Cara ini efektif untuk melancarkan aliran darah pada otot-otot yang kram atau kesemutan.

3. Pijat Otot-otot
Kalau kram terjadi di area betis, kaki atau paha maka Anda bisa menggunakan ibu jari dan ujung jari untuk memijat-mijat area yang terkena kram. Pijatan tidak harus kencang, pijatan dilakukan sebaiknya dilakukan satu arah agar sirkulasi darah mengalir sehingga kram pun hilang.
Ada baiknya mencegah kram atau kesemutan di jari-jari tangan Anda dengan melakukan peregangan otot-otot jari Anda sebelum mulai beraktivitas serta berikan waktu untuk jari-jari tangan Anda beristirahat selama beberapa menit setiap kali bekerja atau beraktivitas.
Source: livestrong.com
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | Uncategorized
Penyakit yang mudah ditularkan adalah virus flu. Melalui udara atau sentuhan objek ditempat umum pun bisa menularkan virus ini kedalam tubuh Anda. Ada beberapa hal yang bisa SOYJOY Lovers perhatikan agar tidak mudah tertular flu, yaitu:
1. Jaga kebersihan tangan
Salah satu cara penularan flu yang paling umum terjadi adalah melalui tangan yang menyentuh objek/benda yang telah terkena virus flu. Sebaiknya Anda selalu mencuci tangan setelah beraktivitas di tempat-tempat umum.
2. Hindari menyentuh mata, mulut, dan hidung Anda
Virus flu yang menempel pada tangan akan memasuki tubuh Anda melalui mata, mulut, atau hidung. Karena itu, hindari kebiasaan menyentuh mata, mulut, atau hidung Anda.

3. Jaga agar hidung Anda tetap hangat
Virus flu pada sel hidung akan berkembang biak lebih cepat disaat cuaca dingin. Karena itu, saat cuaca dingin, lindung hidung Anda dengan syal atau masker agar hidung tetap hangat.
4. Hindari stres
Peneliti dari University of Pittsburgh menemukan bahwa orang yang mengalami stress kronik memiliki resiko 2 kali lebih besar untuk mengalami flu dibanding orang yang tidak mengalami stres. Hal ini terjadi karena stres mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan membuat orang menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
5. Tidur cukup
Peneliti dari Carnegie Mellon University di Amerika Serikat menyatakan bahwa orang yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki resiko 3 kali lebih besar untuk terkena flu dibandingkan orang yang tidur selama 8 jam atau lebih tiap malam. Karena itu, jangan suka begadang ya, SOYJOY Lovers.
Menghindari virus flu tak perlu cara rumit yang mengganggu aktivitas kan, SOYJOY Lovers?
Sumber:
http://www.saga.co.uk/
http://www.mirror.co.uk/
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | Uncategorized
Kesemutan setelah duduk atau berbaring di satu posisi terlalu lama adalah hal biasa. Tapi ada kalanya ketika kesemutan terjadi secara tiba-tiba dan tanpa sebab. Kalau hal ini terjadi, mungkin saja kesemutan yang Anda alami merupakan gejala masalah kesehatan yang lebih serius lho, SOYJOY Lovers. Beberapa penyakit yang perlu Anda waspadai bila Anda sering mengalami kesemutan adalah:
1. Diabetes
Diabetes bisa merusak pembuluh darah kecil yang menyalurkan darah ke ujung-ujung syaraf. Akibatnya, Anda mengalami kesemutan atau bahkan mati rasa pada tangan atau kaki Anda.
2. Syaraf terjepit
Syaraf yang terjepit oleh tulang atau jaringan tubuh lainnya, seperti yang terjadi pada masalah Carpal Tunnel Syndrome, Cervical Nerve Root Irritation, rematik, serta Sciatica, bisa menyebabkan kesemutan.
3. Stroke
Sumbatan pada pembuluh darah di otak bisa menyebabkan kerusakan syaraf. Hal inilah yang menyebabkan kesemutan, dan biasanya terjadi saat tidur atau beberapa saat setelah bangun tidur.

4. Penyakit jantung
Bekuan darah yang dialami penderita penyakit jantung bisa menyebabkan kesemutan sebelah, atau bahkan kelumpuhan.
5. Raynaud’s Disease
Penyakit ini mempengaruhi penyaluran darah ke beberapa area pada tubuh dan bisa dipicu oleh udara dingin atau stres.
6. Guillain-barre syndrome
Virus pada penyakit Guillain-barre syndrome menyerang sistem syaraf tepi, sehingga penderitanya bisa mengalami kesemutan di seluruh tubuh, terutama pada ujung jari kaki dan tangan.
7. Spasmofilia (tetani)
Spasmofilia terjadi karena berkurangnya kadar ion kalsium dalam darah dan salah satu gejala penyakit ini adalah kesemutan, kejang pada tungkai, dll.
“ Mungkin saja kesemutan yang Anda alami merupakan gejala masalah kesehatan yang lebih serius.”
Kesemutan mungkin terlihat seperti gejala yang normal terjadi. Tapi kalau SOYJOY Lovers sering mengalami kesemutan dalam periode yang cukup lama, ada baiknya SOYJOY Lovers berkonsultasi pada dokter untuk memastikan bahwa kesemutan yang Anda alami bukan merupakan gejala penyakit yang berbahaya.
Sumber:
http://www.nhs.uk/
http://www.patient.co.uk/
by gl75FKPUUayArC | Jun 12, 2015 | Healthy Living
Memiliki mata yang sehat pasti keinginan semua orang, namun banyak yang tidak menyadari kalau kebiasaan yang Anda lakukan dapat merusak mata. Coba lihat kebiasaan yang Anda lakukan yang bisa merusak mata.
Mengucek mata
Kotoran atau debu dijalan biasanya akan terimbas masuk kedalam mata, yang bisa membuat mata gatal. Kalau mata gatal seperti ini, Anda biasanya akan terus mengucek-ngucek mata agar gatal pada bola mata hilang, namun terlalu sering mengucek mata bisa merusak laipsan kornea dan menyebabkan peredaran pembuluh darah di mata Anda terganggu. Enggak cuma itu aja SOYJOY Lovers, kebiasaan mengucek mata juga bisa menyebabkan kerutan halus di sekitar mata Anda.
Kebiasaan seperti inilah yang tanpa disadari dapat merusak mata Anda, ada baiknya jika mata Anda gatal segera teteskan obat mata untuk membilas kotoran yang menempel pada mata Anda.
Membaca dalam keadaan minim cahaya
Anda pasti tidak menyadari kalau sering membaca buku, membaca di handphone atau membaca tulisan dilaptop pada keadaan yang pencahayaan lampunya kurang terang. Anda jangan menganggap sepele kebiasaan ini, karena hal ini dapat memaksa kemampuan lensa mata Anda untuk menebal dan menipiskan pupil yang bisa membuat kinerja mata Anda lelah.

Menonton sambil tiduran
Saat menonton TV memang paling enak sambil tiduran, tapi menonton TV sambil tiduran bisa menyebabkan mata gampang lelah yang efeknya akan menurunkan daya penglihatan Anda, lho SOYJOY Lover.
Melakukan hal-hal yang menurut Anda biasa saja, tapi Anda kalau kebiasaan seperti ini terus dilakukan akan merusak fungsi mata Anda. Mulailah menjaga mata Anda dengan mengurangi kebiasaan-kebiasaan yang bisa memperparah keadaan mata Anda.