Jakarta, 28 Juni 2025 — Untuk ketiga kalinya, SOYJOY Nutrition Award (SNA) kembali diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi kepada para nutrisionis dan dietisien yang telah berkontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia. Tahun ini SNA berlangsung langsung dari Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta, dan dihadiri oleh 132 peserta secara offline serta 389 peserta secara online dari berbagai daerah di Indonesia.
SNA 2025 berhasil menarik partisipasi dari 106 program dari nutrisionis, dietisien dan mahasiswa gizi dari Aceh hingga Papua, yang mengangkat beragam program inovatif di bidang gizi—mulai dari penanganan stunting, nutripreneurship, penelitian, hingga implementasi aplikasi gizi berbasis komunitas.
Sejak awal digagas, SOYJOY Nutrition Award memiliki misi untuk mendukung dan memberi panggung kepada nutrisionis/dietisien berprestasi, baik yang berkarya di rumah sakit, puskesmas, maupun di tengah masyarakat. Di tahun ketiganya ini, SNA memperluas jangkauan apresiasinya dengan menghadirkan tiga kategori penghargaan:
- Clinical Nutrition Excellence
- Community Nutrition Impact
- Innovation in Nutrition Practice

Penjurian dilakukan oleh tokoh-tokoh terkemuka di bidang gizi, yaitu:
• Prof. Dr. Hardinsyah, MS, PhD – Guru Besar Ilmu Gizi, IPB University
• Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes – Ahli Gizi & Konsultan Nutrisi
• Dr. Marudut Sitompul, B.Sc., MP – Ketua Bidang Ilmiah DPP Persagi
“Inovasi adalah salah satu hal penting untuk menuju sesuatu yang lebih baik. SOYJOY selama tiga tahun ini telah membangkitkan semangat untuk mencari inovasi dari tenaga gizi, kampus, hingga praktisi. Kami bertiga, sebagai bagian dari masyarakat gizi Indonesia yang diberi kepercayaan oleh SOYJOY, sangat mengapresiasi upaya ini. Harapannya, ajang ini tak hanya menjadi penghargaan, tapi juga motivasi bagi tenaga gizi muda—baik di rumah sakit, masyarakat, maupun kampus—untuk terus mengembangkan inovasi demi menyelesaikan masalah gizi di Indonesia,” ujar Prof. Hardinsyah.
“Penyelenggaraan tahun ini juga lebih baik dari sebelumnya, dan program-program yang ditampilkan semakin inovatif,” tambahnya.
Dr. Rita Ramayulis menambahkan bahwa SOYJOY Nutrition Award memiliki dampak nyata dalam mendorong pendokumentasian kegiatan para ahli gizi yang selama ini belum banyak terekspos.
“SNA tidak sekadar penghargaan, tapi juga motivasi agar ahli gizi terdorong untuk mendokumentasikan kegiatan mereka. Banyak sekali kegiatan yang telah dilakukan, namun belum terdokumentasi dengan baik. Sekarang, kita bisa lihat hasilnya—dulu hanya puluhan, sekarang lebih dari seratus program yang masuk dan jauh lebih bervariasi.”
“Saya cukup terharu ketika memasuki ruangan dan melihat wajah teman-teman ahli gizi terpajang di wall of fame. Harapannya, lebih banyak lagi program baik yang terdokumentasi dan bisa dikembangkan bersama. Jaya terus ahli gizi Indonesia!”
Sementara itu, Dr. Marudut Sitompul menyoroti kualitas program yang luar biasa.
“Saat menilai program yang masuk, saya benar-benar kagum. Harapannya, program-program ini tidak berhenti hanya di ajang penghargaan, tapi bisa terus dilanjutkan dan dikembangkan ke depannya. Bangga menjadi ahli gizi, dan mari terus menggizikan Indonesia!”
SNA 2025 juga didukung oleh Bapak Kolonel (Purn). Muharam, SKM, selaku Ketua 1 DPP PERSAGI, yang turut hadir memberikan speech sebagai bentuk dukungan terhadap para nutrisionis yang terus berinovasi di bidang pelayanan gizi. Bapak Kolonel (Purn). Muharam, SKM juga menyampaikan bahwa acara ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengembangkan bidang gizi di Indonesia.
“Kami, mewakili DPP PERSAGI, memandang bahwa kegiatan ini bukan hanya sebuah seremoni, tetapi merupakan rangkaian yang berkesinambungan dan memiliki dampak positif dalam memberdayakan potensi seluruh anggota PERSAGI maupun masyarakat yang peduli terhadap isu gizi. Kami mengapresiasi penyelenggaraan acara SOYJOY Nutrition Award yang dikemas secara menarik”
Para peserta diseleksi berdasarkan lima kriteria utama: tantangan, inovasi, dampak positif, nilai inspiratif, serta kemampuan komunikasi. Proses seleksi pun dilakukan secara ketat melalui tahapan administrasi, penilaian dewan juri, hingga presentasi langsung para finalis.
Acara puncak SNA 2025 tidak hanya menjadi momen pengumuman pemenang, namun juga menyajikan sesi edukatif bertajuk “Nutrition Leading the Future of Health” yang disampaikan oleh para dewan juri.
Berikut adalah para pemenang SOYJOY Nutrition Award 2025:

- Clinical Nutrition Excellence
Rena Budiyatri, S.Gz., M.Gz
RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi
Program: KUSIMAK DIGITAL (Kurangi Sisa Makan Anak Digital)

- Community Nutrition Impact
Siti Endah Wahyuningsih, SKM, M.Si, M.Gz
Dinas Kesehatan Kota Semarang
Program: Daycare Rumah Pelita – Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor bagi Balita

- Innovation in Nutrition Practice
Herni Endah W, S.Tr.Gz, Dietisien
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Program: Pengembangan Anthropometri Kidz Anthroziyo – Fitur Grafik Pertumbuhan untuk Deteksi Dini Stunting dan Wasting di Posyandu
Selain penghargaan dan hadiah dari SOYJOY, para finalis juga diundang ke Jakarta untuk mempresentasikan langsung program mereka. Sebagai bentuk penghargaan lebih lanjut, para pemenang turut diajak mengunjungi pabrik SOYJOY di Kejayan, Jawa Timur, untuk mengenal lebih dekat proses produksi snack bar berbahan dasar kedelai utuh ini.

Semoga para pemenang SNA 2025 dapat terus menginspirasi rekan-rekan sejawat di seluruh Indonesia. SOYJOY berkomitmen untuk terus mendukung para nutrisionis Indonesia dalam memberi kontribusi terbaik bagi kemajuan gizi bangsa.
Sampai jumpa di SOYJOY Nutrition Award 2026!
Tetap sehat dan jangan lupa MAKAN SOYJOY.
Author : Anjani Miranti Putri – SOYJOY
Editor : Deny Nurkhaedi Ramadhani – Graphic Design Marketing Food SOYJOY










SOYJOY terbuat sepenuhnya dari kedelai sehingga SOYJOY mengandung isoflavon. Isoflavon sering disebut sebagai fitoestrogen, dan mempunyai kemampuan sebagai antioksian.






