Makan buah-buahan memang banyak gunanya bagi kesehatan. Tapi, ada tata cara yang perlu diikuti supaya manfaat buah bisa lebih optimal.

Ibarat makanan ajaib, buah-buahan merupakan idola para pakar nutrisi di seluruh dunia. Di dalam buah memang terkandung berbagai jenis zat gizi yang diperlukan tubuh seperti vitamin, mineral, serat, bahkan lemak dan juga kalori. Karenanya, menjadikan buah-buahan sebagai bagian dari menu keseharian merupakan langkah yang tepat bagi Anda yang ingin memelihara kesehatan dan mewujudkan berat badan ideal. Tapi, seperti jenis makanan lainnya, makan buah juga tetap ada aturannya supaya manfaat yang Anda dapatkan bisa optimal. Apa saja?

1. Waspadai Nilai GI
Perlu Anda ketahui, beberapa buah memiliki nilai GI (Glikemiks Indeks) yang tinggi sehingga bisa meningkatkan kadar gula darah dalam waktu cepat. Semakin matang jenis buah, semakin tinggi pula nilai GI nya. Buah yang memiliki nilai GI tinggi antara lain adalah kurma, semangka, dan melon. Anda yang menyandang diabetes sebaiknya menghindari jenis buah-buahan tersebut. Sedangkan nanas, pepaya dan mangga, memiliki kandungan GI sedang. Adapun jenis buah-buahan yang memiliki nilai GI rendah antara lain adalah apel, anggur, kelapa dan stroberi.

2. Berikan Jeda Waktu
Selama ini kita terbiasa menyajikan dan menyantap buah sebagai pencuci mulut setelah makan. Padahal, untuk mendapatkan manfaat optimal dari buah, sebaiknya konsumsilah buah dengan jeda waktu 1 jam sebelum makan atau 2 jam sesudah menyantap hidangan utama. Dengan demikian, proses pencernaan serta penyerapan zat-zat nutrisi di dalam tubuh akan berlangsung secara lebih optimal.

3. Makan Buah Dalam Kondisi Asli
Apple pie dan pisang molen memang lezat. Tetapi, menyantap kedua jenis makanan tersebut tidak sama manfaatnya dengan apabila Anda mengonsumsi apel dan pisang dalam kondisi segar. Ketika sudah melalui proses pemanasan kala dimasak, kandungan vitamin di dalam buah-buahan akan jauh berkurang. Beberapa jenis buah seperti anggur, apel, dan pir, juga lebih bergizi apabila disantap bersama kulitnya tentu setelah dicuci bersih untuk menghilangkan jejak pestisida.

4. Variasikan Warna
Berdasarkan anjuran dari Institut Kanker Amerika, setiap orang setidaknya wajib mengonsumsi lima kelompok pangan berwarna setiap hari, yakni merah, putih, biru atau ungu, kuning, dan hijau. Pasalnya, keberagaman warna tersebut menunjukkan  kandungan senyawa fitokimia tertentu yang terkandung di dalam makanan. Beda warna, beda pula khasiatnya bagi tubuh kita.

5. Porsi Yang Disarankan
Organisasi British Dietetic Association menyarankan Anda mengonsumsi setidaknya 5 porsi buah-buahan dalam sehari. Selain disantap begitu saja sebagai snack, Anda juga bisa memproses buah-buahan menjadi smoothie. Mengombinasikan beberapa jenis buah-buahan sekaligus ke dalam satu gelas smoothie juga bisa membantu Anda terhindar dari rasa bosan.

Buah apa yang akan Anda santap hari ini? Apa pun jenisnya, ada baiknya Anda memilih buah-buahan lokal sesuai musim agar Anda bisa mendapatkan cita rasa yang lezat sekaligus harga yang bersahabat.

 

Sumber:
http://www.mindbodygreen.com/0-4970/The-Major-Rule-for-Eating-Fruit.html
http://articles.timesofindia.indiatimes.com/2013-07-12/diet/30453950_1_fruits-right-way-meal